Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Buka Puasa

Aneka makanan yang telah anda siapkan sejak siang menjadi sasaran santapan, minuman-minuman beraneka ragam juga menjadi menu utama yang anda nanti-nantikan. Akan tetapi, tahukah anda? saat anda berbuka puasa ada beberapa hal yang tak boleh dilakukan, hal-hal tersebut tidak boleh dilakukan bukan tanpa alasan yang tak jelas, namun karena ada alasan khusus yang berdampak pada kesehatan anda sendiri. Maka dari itu anda harus mengetahui hal apa saja yang tak boleh dilakukan saat buka puasa di bawah ini :

1.Terlalu banyak minum

Apa yang anda rasakan setelah lebih dari 13 jam berpuasa? menahan lapar di tengah aktivitas yang padat, menahan haus di tengah teriknya matahari siang? sudah tentu anda akan merasakan tenggorokan yang kering. Tenggorokan yang terasa kering seharian membuat tak sedikit orang berbuka dengan cara minum sebanyak-banyaknya. Namun nyatanya hal ini dapat menimbulkan perasaan kurang nyaman pada lambung, rasa-rasanya seperti terasa kembung, terasa mual dan juga terasa begah. Lantas bagaimana caranya untuk menghindarinya, dianjurkan untuk lebih baik minum sedikit demi sedikit yang diatur mulai dari saat berbuka hingga menjelang tidur dan saat sahur. Cara pembagiannya adalah dua gelas saat berbuka, kemudian empat gelas secara bertahap sampai menjelang tidur dan dua gelas lagi di waktu sahur. Nah, apabila cara minum anda dijadwal dengan disiplin seperti ini, maka sudah bisa dipastikan anda tak akan mengalami perut begah karena terlalu banyak minum. Selain itu anda akan tetap mendapatkan asupan cairan yang cukup untuk beraktivitas seharian.

2.Terlalu banyak menyantap makanan manis
 

Makanan yang manis bisa menambah energi, dan membuat anda menjadi lebih bertenaga lagi. Namun sayangnya saking menginginkan tenaga cepat pulih, ternyata sebagian orang melampiaskannya dengan menyantap makanan manis secara berlebihan pada saat berbuka. Padahal pada kenyataannya, jumlah makanan manis yang dikonsumsi dalam jumlah besar akan mengakibatkan lonjakan insulin dalam tubuh. Maka dari itu hal ini juga dapat membuat tubuh merespon penimbunan lemak dengan lebih cepat. Adanya penimbunan lemak di tubuh lebih cepat, selain membuat tubuh terasa tidak nyaman, tentu saja hal ini juga dapat menyebabkan berat badan justru naik di bulan puasa. Maka dari itu lebih baik anda mengkonsumsi makanan manis dalam porsi yang sedikit-sedikit namun sering, sehingga tubuh bisa beradaptasi dan tidak kaget.

3.Terlalu banyak menyantap makanan dan minuman dingin

 

Namanya kehausan setelah seharian tak menyentuh air, maka sudah tentu meminum air es atau aneka santapan dengan es menjadi sesuatu yang sangat diidam-idamkan. Membayangkan rasanya yang dingin, manis dan segar tentunya akan membuat anda ngiler. Memang sesuatu yang terasa dingin memang sangat menggiurkan untuk disantap saat berbuka. Namun untuk anda ketahui dengan langsung menyantap makanan dan minuman dingin pada saat berbuka, terlebih jika dikonsumsi berlebihan, maka hal itu akan menimbulkan ketidakseimbangan suhu dalam tubuh setelah seharian berpuasa. Berlebihan meminum es atau menyantap makanan beku juga bisa memicu penyakit flu dan radang tenggorokan. Jadi apabila anda ingin makan atau minum sesuatu yang dingin, sebaiknya lebih baik setelah lambung terisi dengan karbohidrat kompleks dan dalam jumlah secukupnya saja. Hal itu ditujukan agar perut anda tidak kaget dan terhindar dari kram perut yang bisa berakibat kematian.

4.Terlalu banyak makan yang bergoreng dan berlemak

Menu santapan buka puasa tak akan pernah lengkap bila tak ada gorengan. Aneka macam gorengan seperti bakwan, mendoan, cireng, atau pisang goreng sekalipun akan menjadi pelengkap dan penyeimbang menu makan anda setiap hari. Namun selain rasanya yang enak, ada bahaya yang mengintai di belakang cemilan super nikmat dan praktis yang satu ini. Cemilan jenis gorengan nyatanya dapat menimbulkan efek negative pada tubuh jika disantap berlebihan saat berbuka. Selain itu makanan yang sarat lemak ini sulit diproses oleh hati, dan bisa menghambat saluran pencernaan dan menyebabkan keasaman dalam tubuh.

Tweet